Ketua DPC Demokrat Kabupaten Bandung, Bupati Harus Meminta Maaf Kepada Wartawan.
KAB BANDUNG.SJN COM.-Partai Demokrat adalah salah satu partai pengusung Bupati Bandung Dadang Supriatna dalam pilkada yang lalu, Partai Demokrat ini ternyata sering memberikan kritik serta saran yang bersifat konstruktif kepada sang Bupati, agar dalam menjalankan tugasnya yaitu Amanah dan tetap dalam rel yang benar.
Ini terlihat dari statement ketua DPC Demokrat Kabupaten Bandung, H.Endang, SH, MH yang disampaikan kepada wartawan m Rabu, (3-11-2021).
Yang mana pernyataan Bupati Bandung, Dadang Supriatna yang melontarkan kritik kepada Insan Media khususnya “Oknum wartawan yang sering datang ke desa- desa menakut nakuti serta mengancam para kades” sehingga banyak kades yang enggan mencairkan dana desa.
Menurut Endang, kekhawatiran Bupati tentang ketakutan kepala desa yang enggan mencairkan Dana Desa, yang mana takut kepada wartawan sangat tidak beralasan.
Kalau kepala desanya mengelola anggaran sesuai APBDes tidak usah khawatir, kecuali kalau memang kepala Desa nya berniat lain dalam penggunaan anggaran,” tegasnya.
Endang menuturkan, “tidak sedikit kepala desa yang amanah, tapi banyak juga kepala desa yang terjerumus pada penyalahgunaan anggaran, Kalau pun benar ada wartawan yang memanfaatkan pencairan anggaran desa, saya kira itu oknum saja dari segelintir wartawan yang tidak bertanggung jawab terhadap kode etik profesi jurnalistik”, urainya.
Bupati juga mestinya tidak perlu bicara ke publik, seolah olah semua wartawan berkelakuan seperti itu, hati hati mulut pejabat itu bisa bikin opini yang di percaya masyarakat seolah benar.
Menurut saya bupati harus menarik ucapannya dan minta maaf Kepada wartawan,” pungkasnya.
Dian
