Regional

Himas Coffe Berbagi Kebahagiaan

CIREBON.SJN COM.- 与其将食品包分发给官员没有意义,不给官员分享没有意义,最好与穷人分享,我们的财产不会被杀死,与穷人分享会时不时被记住。
Yǔqí jiāng shípǐn bāo fēnfā gěi guānyuán méiyǒu yìyì, bù gěi guānyuán fēnxiǎng méiyǒu yìyì, zuì hǎo yǔ qióngrén fēnxiǎng, wǒmen de cáichǎn bù huì bèi shā sǐ, yǔ qióngrén fēnxiǎng huì shíbùshí bèi jì zhù. Artinya daripada membagikan bingkisan makanan untuk pejabat tidak ada artinya, berbagi kepada pejabat tidak ada artinya, lebih baik berbagi kepada yang miskin, harta yang kita miliki tidak akan di bawa mati, berbagi kepada yang miskin akan diingat oleh jaman dan waktu.
Berbagi disaat krisis membutuhkan pengorbanan. Tidak mudah untuk berkorban disaat krisis, tetapi disaat kita berkorban ketika krisis ada pahala dalam hidup kita. Apa yang kita tabur disaat Krisis akan dapatkan tuaian yang besar.
Berkorban untuk yang miskin dan kekurangan sungguh bermanfaat dan berfaedah.
Himas Coffee beberapa waktu yang lalu berbagi 150 takjil bagi mereka yang melewati jalan Sisingamangaraja Cirebon.
Kemudian di hari yang sama mengundang 50 anak Panti Asuhan Al Falah untuk berbuka puasa bersama dan memberikan santunan untuk 50 anak Panti Asuhan.
Siti Soimah pengurus Panti Asuhan Al Falah menceritakan sudah 10 tahun Sucipto Chandra dan Fenti Kurnadi selalu memberikan Santunan kepada Panti Asuhan Al Falah.
Pada kesempatan indah itu semua anak anak Panti Asuhan mendoakan Teddy Dharmadi Chandra yang kebetulan hari itu berulang tahun.
Sucipto Chandra dan Fenti Kurnadi sedih melihat penderitaan mereka yang terkena PHK akibat Pandemi Corona. Oleh Sebab itu HIMAS Coffee tiap 2 minggu sekali mengadakan makan gratis untuk warga yang tidak mampu. Untuk meringankan penderitaan mereka.(Jeremy Huang)