TNI

Danrem Ajak Warga Sumedang Dukung Suksesi Kepemimpinan Nasional

SUMEDANG.SJN COM,-Danrem 062/Tarumanagara Kolonel Infanteri Parwito mengajak kepada seluruh elemen pemerintah dan masyarakat Kabupaten Sumedang untuk bersama-sama mendukung kelancaran pelaksanaan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih pada tanggal 20 Oktober 2019 mendatang.

Ajakan tersebut disampaikan Danrem dalam acara silaturahmi antara Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, dan mahasiswa dalam kemasan Coffee Morning yang digelar di Aula Tampomas IPP Setda, Jumat (18/10).

“Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih hasil Pemilu 2019
akan dilaksanakan tanggal 20 Oktober 2019 mendatang. Saya menghimbau kepada seluruh komponen masyarakat Kabupaten Sumedang untuk menjaga situasi agar tetap kondusif jangan sampai terpancing dan melakukan aksi unjuk rasa yang diarahkan ke Jakarta dengan tujuan mengganggu proses pelantikan tersebut,” ujarnya.

Masih menurut Danrem, di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini, kehidupan demokrasi semakin dipengaruhi oleh penggunaan perangkat teknolgi yang sudah tidak bisa lagi dipisahkan dari kehidupan masyarakat.

“Saya berharap dalam menggunakan media sosial agar lebih bijak. Kita harus mampu mengambil bagian dalam upaya membangun ketahanan informasi dan mengikis kebiasaan penggunaan media sosial untuk menyebar berita negatif bermuatan SARA dan ujaran-ujaran kebencian yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa,” paparnya.

Sementara itu, Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir mengatakan, dengan dilaksanakannya silaturahmi tersebut, diharapkan bisa lebih meningkatkan komunikasi, koordinasi,dan menginformasikan perkembangan yang terjadi di Kabupaten Sumedang.

“Lebih dari itu mudah-mudahan dengan silaturahim ini bisa lebih menjalin persatuan, kesatuan, kebersamaan, kekompakan dan solidaritas kita semua dalam rangka mempertahankan kondusifitas daerah kita yang sudah aman, nyaman, dan tentram dalam rangka menjaga kelangsungan kehidupan kita dalam berbangsa dan bernegara,” ucap Bupati.

Ditambahkan Bupati, selain silaturahmi, doa bersama juga dikhususkan untuk menyambut pelantikan Presiden dan Wakil Presiden agar pelantikan berjalan dengan aman, damai, lancar, dan sukses.

“Inilah pilihan rakyat yang telah melalui proses demokrasi yang sehat. Mari kita jaga dan kawal bersama. Selain itu, mari kita canangkan bahwa kita ingin menjadi bagian yang memberikan kemanfaatan bagi masyaraka. Kita bersama-sama menolak segala bentuk anarkisme, intoleransi, radikalisme dan tentunya menolak terorisme,” tuturnya.

Dandim 0610 Letkol Arh Novianto Firmansyah S.E.,M.Tr(Han) menambahkan, untuk menunjukkan tekad serta komitmen jajaran TNI yang ada di Kabupaten Sumedang guna mensukseskan agenda nasional (Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden), jajarannya akan menyampaikan deklarasi bersama masyarakat Sumedang yang menyatakan siap untuk menjaga stabilitas dan kondusifitas di wilayah Sumedang.

“Mudah-mudahan dengan semangat kita bersilaturahmi ini akan memberi manfaat untuk kita dan memberikan keberkahan untuk Kabupaten Sumedang” tukasnya.

Acara tersebut diisi dengan doa bersama untuk keselamatan bangsa dan negara serta deklarasi bersama yang dibacakan Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir, didampingi Wakil Bupati Sumedang H. Erwan Setiawan, yang diikuti oleh seluruh elemen masyarakat yang hadir.

Isi dari deklarasi tersebut adalah mengajak seluruh komponen masyarakat Kabupaten Sumedang untuk membulatkan tekad dan bersama-sama menolak segala bentuk anarkisme, radikalisme, terorisme, dan berita hoaxp, serta siap mensukseskan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden dalam rangka kelancaran kepemimpinan nasional lima tahun ke depan, yang kemudian masing-masing perwakilan unsur pemerintah dan masyarakat turut menandatangani deklarasi tersebut.(hms)