Politik

Lewat Festival, PKB Jabar Usung Model Politik Yang Menyenangkan Bagi Masyarakat

BANDUNG.SJN COM. -Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jawa Barat menggelar PKB Jabar Festival 2019 di GOR Pajajaran, Minggu (2/11/2018).  Kegiatan dalam rangka pemenangan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019 dimeriahkan peluncuran sejumlah program oleh partai politik (parpol) pengusung pasangan calon presiden-wakil presiden (capres-cawapres) Joko Widodo-Ma’ruf Amin (Jokowi-Ma’ruf) itu.

“Bagi PKB, Pilpres 2019 itu harus dibangun sebagai manifestasi politik riang gembira, tidak dengan caci maki, saling hujat, apalagi fitnah. Maka, festival inovasi dan kreativitas kader PKB Jawa Barat kami lakukan sebagai bentuk kampanye politik yang menyenangkan bagi masyarakat,” ungkap Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda dalam rilisnya. Melalui PKB Jabar Festival 2019, ia berharap, masyarakat luas memahami bahwa politik, khususnya Pilpres dan Pileg 2019 sebagai bagian dari proses membangun kesejahteraan serta kemaslahatan umat.

“Dengan demikian, rasanya tak salah jika seruan ‘Ayo Nyoblos PKB’ dengan tagline peduli, melayani, dan berbagi, kami usung sebagai bentuk edukasi politik yang positif bagi masyarakat luas, khususnya di Jawa Barat,” katanya.

Sebagai bagian dari PKB Jabar Festival 2019, pihaknya juga telah menyiapkan 30 unit mobil yang telah di-branding ‘Mobil PKB US1K’ dan siap beredar ke seluruh pelosok Jagar untuk melayani berbagai kebutuhan masyarakat. Selain itu, sebanyak 5.312 anggota Barisan Relawan Penggerak Desa (Brigade) 01 For Join juga siap disebar untuk menyosialisasikan Jokowi-Ma’ruf.

“Kami sangat memahami bahwa di era teknologi informasi saat ini, koneksi internet sudah menjadi kebutuhan vital bagi masyarakat. Maka kami juga luncurkan program 626 spot free wifi yang dipasang di berbagai titik strategis di seluruh daerah di Jawa Barat,” sebutnya.

Tidak hanya itu, PKB Jabar juga telah menghimpun seniman-seniman grafis untuk mengekspresikan kreasi 500 mural se-Jabar. Tak kalah uniknya, kata Huda, partainya juga siap mengampanyekan ‘PKB#1 Satukan Indonesia’ melalui billboard berukuran raksasa berukuran 30mx60m yang ditempatkan di Tol Purbaleunyi KM 92.

Dan untuk lebih mengakrabkan diri dengan masyarakat, PKB Jabar juga telah mem-branding 675 angkutan kota (angkot) dengan sticker bertuliskan ‘Angkot C1NTA-PKB Satukan Indonesia’. Huda menegaskan, PKB benar-benar ingin menjadi teman akrab bagi seluruh kalangan di semua level usia.

“Tak kalah menarik, kami juga luncurkan pula aplikasi S1PKB atau Sistem Informasi Pemenangan Pemilu Partai Kebangkitan Bangsa. Silahkan di-download di Play Store di androidnya masing-masing,” tandas Huda.

Kegiatan yang dihadiri Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Sekjen DPP PKB yang juga Menteri Tenaga Kerja Hanif Dahkiri, dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil itu semakin meriah dengan penampilan sejumlah artis band etnik, seperti Sarah Saputri, Iyan Kato, dan Jimbot serta band religi Aleehya dan Sihka Band.

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengapresiasi kegiatan PKB Jabar Festival. Dia berharap, kegiatan ini menjadi pertanda dimulainya pergerakan seluruh kader dan relawan PKB di seluruh kabupaten/kota untuk memenangkan PKB di Jabar.

“PKB Jabar sekarang di posisi 7 besar. Insya Allah, targetnya PKB Jabar akan meraih 4 besar (di Pileg 2019),” ungkap Cak Imin.

Dalam kesempatan itu, Cak imin juga berpesan agar PKB Jabar melalui inovasi dan kreativitasnya mampu merangkul generasi milenial lewat gerakan-gerakan yang mampu menyentuh logika mereka.

“Kaum milenial harus kita ajak, harus mampu merangkul ide kreatif, dan memberikan ruang seluas luasnya bagi kaum muda untuk berkreasi dan berinovasi,” tandasnya.

Sementara itu, Gubernur Jabar, Ridwan Kamil juga mengapresiasi kegiatan tersebut. Bahkan, lewat PKB Jabar Festival, Gubernur yang akrab disapa Emil itu menyebut, PKB Jabar sebagai parpol yang paling sukses bertransformasi menjadi parpol yang kreatif.

“Dari semua partai, yang paling bertransformasi lebih kreatif hanyalah PKB. Dari baju yang saya pakai saja sudah antimainstream, ini yang disukai milenial,” ungkap Emil sambil menunjukkan kemeja dengan Design grafis PKB Jabar Festival.

Emil pun berpesan agar PKB Jabar terus merangkul generasi milenial. Terlebih, kata Emil, generasi milenial di Jabar jumlahnya mendekati lebih dari 50 persen dari total penduduk di Jabar.

“Siapa yang bisa mendekati (generasi milenial, dia yang bakal jadi pemenang,” tegas Emil.

Emil juga mengaku, siap memberikan bantuan demi kemenangan PKB di Jabar. Terlebih, PKB merupakan salah satu parpol pengusungnya di ajang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2018 lalu.

“Mereka mengusung, mereka menolong saya saat pemilihan politik gubernur. Mereka sekarang ada kebutuhan, butuh bantuan saya, menolong dengan cara-cara yang baik dan sesuai aturan,” ujar Emil.

 

 

 

 

.