Politik

Sudrajat Minta Semua Pihak Sabar Tunggu Hasil Real Count KPU

Bandung.SJN Com.

Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 3 Sudrajat – Ahmad Syaikhu menggelar konferensi pers terkait hasil hitung cepat Pilgub Jabar yang dilakukan berbagai lembaga survei di Hotel Grand Prianger, Jalan Asia-Afrika, Kota Bandung, Rabu (27/6/2018).

Menurut Sudrajat, rilis hasil quick count belum bisa diklaim sebagai sebuah kemenangan oleh salah satu paslon. Sebab keputusan resmi ada direal count yang dilakukan oleh KPU Jawa Barat. Ia pun meminta semua pihak bersabar menunggu penghitungan resmi.

“Saya mengharapkan supaya kita bersabar menunggu hasil resmi dari KPU di antaranya kita harus berkhidmat karena masih banyak kertas suara yang belum masuk. 75 ribu TPS di Jabar masih besar. Quick count tidak menggambarkan semuanya. Tidak bisa claim berdasarkan semuanya,” katanya.

Sudrajat mengucapkan terima kasih kepada semua kader, relawan, dan tim yang sudah bekerja keras selama ini. “Sekali lagi mari kita berkhidmat, tawadu, taqwa dan kita junjung kejujuran,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Asyik, Haru Suandaru menghargai hasil quick count yang telah dilakukan berbagai lembaga survei. Hasil tersebut katanya belum bisa diklaim sebagai sebuah kemenangan di Pilgub Jabar. Ia pun enggan berkomentar banyak terkait rilis quick count saat ini yang menempatkan Asyik di posisi kedua di bawah Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum (Rindu).

Tak jauh berbeda, Haru juga meminta semua pihak menunggu rekap manusal. Di Internal pihaknya juga melakukan real count dan akan disampaikan hasilnya kepada masyarakat.

“Terimakasih kader dan relawan yang berjuang luar biasa. Pilgub belum selesai,” katanya.

Berdasarkan hasil quick count yang dilakukan Indobarometer, pasangan Ridwan Kamil – Uu Ruzhanul Ulum unggul dengan 32,33 persen, TB Hasanuddin – Anton Charliyan 13,04 persen, Sudrajat – Ahmad Syaikhu 28,39 persen, dan Deddy Mizwar – Dedi Mulyadi 26,24 persen.

Data itu berdasarkan 98,33% suara yang sudah terkumpul. Dengan data tersebut, selisih keunggulan Ridwan Kamil -Uu diposisi pertama dan kedua Sudrajat-Syaikhu. Disusul oleh Deddy Mizwar – Dedi Mulyadi dan TB Hasanuddin – Anton Cahrliyan di posisi terakhir. Sementara itu, rilis hasil quick count lembaga survei lain juga menempatkan Ridwan Kamil – Uu Ruzhanul Ulum di posisi teratas.