Pemerintahan

Kembangkan Desa Digital, Ridwan Kamil Raih Penghargaan Internasional OpenGov

JAKARTA.SJN COM, -Organisasi internasional di bidang kinerja pemerintahan, OpenGov, memberikan penghargaan kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atas upayanya dalam mengembangkan desa digital di Provinsi Jabar.

Penghargaan ‘Recognition of Excellence 2019’ untuk Kategori Insiatif Desa Digital tersebut diserahkan dalam ajang Indonesia OpenGov Leadership Forum 2019 di Hotel JW Marriot, Kuningan, Jakarta, Kamis (18/7/2019).

OpenGov merupakan organisasi bertaraf internasional yang memberikan penilaian terhadap kinerja pemerintahan, khususnya untuk inovasi yang dilakukan pemerintahan di berbagai belahan dunia. “Terkait inovasi kita, yang Alhamdulillah diapresiasi, tentang digital village,” ujar Ridwan Kamil seusai menerima penghargaan tersebut.

Menurut Gubernur yang akrab disapa Emil itu, revolusi digital perlu dilakukan secara inklusif dengan melibatkan berbagai sektor yang tidak tersentuh oleh ekosistem digital selama ini, termasuk dengan memberikan fasilitas Wi-Fi gratis ke berbagai desa, seperti yang dilakukan Pemprov Jabar. “Revolusi digital ini harus inklusif, mengikutsertakan sektor-sektor yang selama ini belum terjangkau oleh digital ekosistem,” ujarnya.

Saat ini, kata Emil, desa-desa di Jabar sudah menerapkan sistem digital dalam berbagai aktivitas ekonomi dan koordinasi antara pemerintah dengan warganya. Targetnya, tahun ini akan ada 600 desa di Jabar dengan fasilitas Wi-Fi gratis.

“Ratusan Wi-Fi gratis di ratusan desa, seperti di Indramayu memberi makan ikan dengan (aplikasi) di HP (handphone), nelayan di Sukabumi mencari ikan dengan fish finder, melakukan sosialisasi dengan media sosial, kemudian kita ada sapa warga dengan RW-RW, dan lain-lain. Termasuk e-commerce, pertanian di Ciwidey yang jual beli online,” paparnya.

Emil menegaskan, penerapan teknologi digital di desa-desa menjadi hal menarik dan unik saat ini. Pasalnya, belum semua tempat di dunia melakukan hal tersebut.

Dia pun berharap, Desa Digital di Jabar bisa menjadi contoh bagaimana ekosistem digital mampu meningkatkan perekonomian warga desa, sehingga urbanisasi ke kota bukan lagi satu-satunya pilihan untuk meningkatkan taraf kehidupan. “Itu (Desa Digital Jawa Barat) adalah inovasi besar yang tidak semua tempat di dunia melakukan, jadi saya kira ini contoh. Baru memulai tapi udah diapresiasi, Insya Allah panennya akan luar biasa,” katanya.(hms)