Pemerintahan

Ridwan Kamil Dorong ASN Jadi AkseleratorInovator Dan Kolaborator

CIMAHI.SJN COM, – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan pengarahan kepada Pejabat Struktural Eselon II dan III di lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi (Pemdaprov) Jawa Barat dalam Rapat Pimpinan di Kantor BPSDM Provinsi Jawa Barat, Kota Cimahi, Rabu (17/7/2019).

 

Emil –begitu Ridwan Kamil disapa– mengatakan pertemuan tersebut dilaksanakan sebagai langkah konsolidasi usai rotasi dan mutasi Aparatur Sipil Negara (ASN) level Eselon II dan III. Emil menegaskan ASN berperan sebagai akselerator, sekaligus inovator dan kolaborator.

 

Dia pun mendorong para pejabat Eselon untuk menerapkan Dynamic Government atau Birokrasi 3.0 sebagai ‘best practice’. Nantinya, ASN diharapkan menjadi mesin gagasan untuk mendukung tercapainya ‘Jabar Juara’ atau ‘Excellent West Java’.

 

“Jawa Barat adalah provinsi yang luar biasa sehingga butuh terobosan. Apa yang kita lakukan sekarang bukan hanya mempercepat, tapi juga melompat,” kata Emil.

 

Selain menjadi akselerator dan inovator, ASN pun harus mampu menjaga komunikasi dengan masyarakat, salah satunya melaporkan hasil kerja ke ranah publik lewat media atau pers, maupun akun sosial media masing-masing.

 

“Itu pentingnya kita perlu mengkomunikasikan secara masif berita-berita positif agar informasi tidak dikuasai berita hoaks,” kata Emil.

 

“Mari bersemangat karena Indonesia 2045 diprediksi menjadi negara super power, karena dari itu kita harus ‘ngabret’,” imbuhnya.

 

Sementara itu, Asisten Pemerintahan, Hukum, dan Kesejahteraan Sosial Provinsi Jawa Barat, Daud Achmad, berujar tujuan pertemuan antara gubernur dan para pejabat struktural adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman para pejabat struktural terkait topik terkini soal pembangunan, pemerintahan, hingga kepegawaian.

 

“Tujuannya meningkatkan motivasi kerja para pejabat struktural dalam pelayanan publik,” ujar Daud.

 

Rapat Pimpinan ini diikuti sekira 400 Pejabat Struktural Eselon II dan III selama satu hari penuh pada Rabu (17/7). Turut hadir Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum, serta Ketua TP PKK Jawa Barat, Atalia Praratya Kamil.(hms)