TNI

Penutupan TMMD 101:Wakasad Apresiasi Keberhasilan Kegiatan TMMD 101 kodim 0608/Cianjur

Cianjur.SJN.Com

 

Sebelum mengakhiri amanat ini, atas nama pribadi dan selaku

Penanggung

Jawab Operasional TMMD, saya

menyampaikan permohonan maaf jika

selama kegiatan ini terdapat sikap dan

perilaku anggota Satgas yang tidak sesuai dengan harapan masyarakat.

 

Kemudian, saya berpesan agar kita

senantiasa memelihara semangat

kebersamaan, persatuan, toleransi atas

perbedaan dan budaya gotong royong, serta kepercayaan diri dalam kehidupan keseharian kita. Saya juga minta agar fasilitas dan Sarpras yang telah dibangun ini senantiasa dijaga dan dipelihara agar

dapat bermanfaat dalam kurun waktu

yang cukup lama bagi masyarakat.

 

Kepada para Dansatgas TMMD ke-101, sekembali dari satuan, sebagai bahan masukan kegiatan yang akan datang,

segera lakukan evaluasi secara menyeluruh kegiatan TMMD ini.

Kepada seluruh anggota Satgas TMMD, dengan selesainya kegiatan ini

segera kembali ke induk pasukan masing-

masing dan perhatikan faktor keamanan

selama perjalanan.

 

Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa

senantiasa melimpahkan rahmat dan

hidayah-Nya kepada kita dalam

melanjutkan pengabdian kepada TNI, Bangsa dan Negara yang kita cintai ini.Sekian dan terima kasih.

Tetap Semangat!

 

Demikian beberapa Kalimat disampaikan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad) Letnan Jendral TNI Tatang Sulaiman dalam amanat Upacara Penutupan TMMD 101 Kodim 0608/Cianjur yang bertempat di Lapang Sindang Barang Kabupaten Cianjur Jawa Barat Kamis,(03/05/18).

 

Setelah Upacara penutupan Selesai Wakasad yang pada  kesempatan itu didampingi Dansatgas TMMD 101 Kodim 0608/Cianjur Letkol Czi (K) Hidayati,dan Waasterkasad,Waaslog Kasad meninjau keberapa kegiatan,diantaranya meninjau kegiatan Pelayanan KB dan Kesehatan.

 

Kemudian, setelah itu langsung meninjau hasil pengerjaan TMMD diantaranya meninjau hasil betonisasi jalan sepanjang 1,7 KM, Rutilahu, Mushalla, Masjid dan MCK.

 

Wakasad Jendral TNI Tatang Sulaiman saat diwawancarai oleh sejumlah awak media menyampaikan apresiasi yang setinggi -tingginya kepada Satgas TMMD 101 Kodim 0608/Cianjur yang di Komandani oleh Letkol Czi (K) Hidayati.Letjen Tatang Sulaiman merasa bahagia karena pekerjaan yang dilakukan Prajurit TNI AD dengan Kepolisian dengan Pemerintah Daerah yang ada disini diterima dengan baik.

 

Menurutnya,hal itu dapat ia buktikan melalui komsos dengan Masyarakat di Desa Mekarlaksana menyatakan terimakasih atas telah dibangunya jalan, terimakasih telah direhabnya Mushalla, tempat pengajian dan MCK.”Ini sangat bermanfaat bagi Masyarakat,”jelasnya.

 

Kemudian ,Wakasad juga menyampaikan manfaat TMMD bagi Masyarakat, Dua minggu Setelah penutupan TMMD 101 akan menyambut bulan Ramadhan.Sehingga Mushallanya dapat digunakan, TPAnya bisa digunakan.”Saya pukir berkah apa yang telah dilakukan oleh Prajurit TNI,”Ucapnya.

 

Disamping itu Dia juga menegaskan kepada seleuruh Elemen Masyarakat, bahwa selama TNI masih ada kegiatan TMMD akan terus berlanjut.Karena ini membantu pembangunan yang dilakukan pemerintah Daerah dan membantu juga meningkatkan taraf hidup Masyarakat.

 

“Semua bermanfaat, Rumah Masyarakat yang jelek, kurang bagus, kurang layak, diperbaiki jadi layak. Jadi Masyarakat menikmati dirumahnya.Dan sambutan dari Pemerintah Daerah cukup bagus, Pak bupati menyampaikan bahwa tahun depan akan mengalokasikan anggaran lebih besar lagi.Kalau sekarang 3 M.

Berarti betul-betul Pemerintah Fokus pada kesejahteran Masyarakat,”Imbuhnya.

 

“Memang ada medan medan yang sulit.Nah..sesuai dengan kesepakatan dengan pak Bupati tentara yang akan mengerjakan.Saya juga seneng kalau tentara digunakan oleh Pemerintah Daerah untuk kepentingan Rakyat,”ungkapnya.

 

Pada kesempatan itu juga Wakasad mengajak kepada seluruh Komponen Masyarakat agar menggunakan betul sarana dan Prasarana yang sudah dibangun ,yang sudah dibuat dengan jerih payah dengan Dana yang cukup besar, digunakan untuk Masyarakat untuk meningkatkan keimanan memperlancar Roda Perekonomian.

 

“Saya berharap Masjid, Mushalla jangan digunakan untuk menyebar Faham Radikal.Justru disitu harus meredam faham radikal.”Pungkasnya.

 

(Hasbi)